Rabu, 18 Jun 2025
AdvetorialKalimantan Timur

Sekda Kukar Lepas 302 Pemuda dalam Ajang FKPR 2025, Spirit Baru untuk Generasi Muda

Sekda Kukar Lepas 302 Pemuda dalam Ajang FKPR 2025 Sekda Kukar Lepas 302 Pemuda dalam Ajang FKPR 2025

Tenggarong – Bulan Ramadan bukan hanya momen untuk memperkuat ibadah, tetapi juga kesempatan bagi generasi muda untuk menunjukkan kreativitas dan bakatnya. Dalam semangat itulah, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) kembali menggelar Ajang FKPR 2025, sebuah festival yang menjadi ruang ekspresi bagi ratusan pemuda dari berbagai kecamatan.

Rabu (12/3/2025) malam, Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar, Sunggono, secara resmi membuka Festival Kreatif Pemuda Ramadan (FKPR) 2025 di halaman parkir Pendopo Odah Etam, Tenggarong. Didampingi Kabag OPS Polres Kukar, Kompol Roganda, dan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar, Aji Ali Husni, ia melepas 302 pemuda dari 20 kecamatan yang siap berkompetisi dalam berbagai kategori.

Beragam Lomba, Satu Tujuan: Kreativitas dan Kebersamaan

Festival ini berlangsung hingga 15 Maret 2025 dengan menghadirkan berbagai kompetisi, seperti Adzan 17, Habsyi, Menyeduh Kopi, Begerakan Sahur, Fashion Show Muslimah, Kaligrafi Al-Qur’an, hingga Videografi.

Ketua Panitia, Dedi Wardana, menjelaskan bahwa festival ini bukan hanya ajang adu bakat, tetapi juga sarana pembelajaran bagi para peserta.

“Kami melibatkan organisasi kepemudaan sebagai dewan juri dan narasumber, termasuk Komunitas Kaligrafi, Komunitas Seni dan Film, Pelopor, Wirausaha Pemuda Pemula, Influencer, serta Duta Bahasa,” ujar Dedi, yang juga menjabat sebagai Kabid Kepemudaan Dispora Kukar.

Menurutnya, Ajang FKPR 2025 menjadi bukti nyata dukungan Pemkab Kukar terhadap pengembangan bakat pemuda. Festival ini juga menggandeng kelompok seni, wirausaha, serta warga binaan dari Lapas Kelas II Tenggarong, memberikan kesempatan bagi semua pihak untuk berpartisipasi.

“Harapannya, komunitas-komunitas ini semakin konsisten dalam mengembangkan keterampilan mereka, baik di bidang seni maupun kreativitas lainnya,” tambahnya.

Spirit Ramadan: Berkreasi dan Berkontribusi

Sekda Kukar, Sunggono, dalam sambutannya mengapresiasi terselenggaranya festival ini. Menurutnya, Ajang FKPR 2025 bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga momen penting bagi pemuda untuk berkontribusi dalam membangun daerah.

“Festival ini adalah sarana luar biasa untuk menyalurkan potensi dan kreativitas anak muda. Selain itu, acara ini juga mempererat silaturahmi dalam suasana penuh berkah di bulan Ramadan,” tuturnya.

Ia menekankan pentingnya mengisi waktu dengan kegiatan produktif dan bermanfaat, terutama di bulan suci ini. Selain itu, Sunggono juga mengingatkan bahwa di era digital, pemuda harus lebih bijak dalam menyaring informasi yang beredar di media sosial.

“Literasi digital berbasis nilai keagamaan sangat penting agar generasi muda tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang menyesatkan,” tegasnya.

Sunggono pun berpesan kepada peserta agar menjadikan festival ini sebagai pengalaman berharga dan sarana untuk terus mengembangkan diri.

“Tunjukkan bahwa pemuda Kukar tidak hanya kreatif, tetapi juga peduli sosial dan memiliki etika yang baik. Jadikan ajang ini sebagai kesempatan untuk terus berkembang,” ujarnya.

Dukungan Penuh untuk Pengembangan Pemuda

Sebelum membuka acara secara resmi, Sekda Kukar bersama Kadispora dan Kabag OPS meninjau peserta lomba Kaligrafi. Mereka bahkan ikut menulis kaligrafi di atas kanvas yang telah disediakan panitia sebagai simbol dukungan terhadap pengembangan seni Islami di Kukar.

Dengan semangat kebersamaan dan dukungan penuh dari pemerintah daerah, Ajang FKPR 2025 diharapkan mampu melahirkan generasi muda yang kreatif, inovatif, dan berdaya saing tinggi.

Tags:Ajang FKPR 2025Diskominfo KukarDispora KukarFashion Show MuslimahFestival RamadanKaligrafiKreativitas PemudaPemuda KukarPengembangan PemudaVideografi


Baca Juga