TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Asisten I Bidang Pemerintah dan Kesra, Akhmad Taufik Hidayat, turut serta dalam Rakor Penyelenggaraan Pemda yang digelar secara virtual pada Senin (17/3/2025). Rakor ini dipimpin oleh Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto dan dihadiri oleh sejumlah menteri serta direktur jenderal terkait. Acara ini juga dirangkai dengan penandatanganan nota kesepahaman terkait sinergi tugas dan fungsi di bidang agraria/pertanahan, tata ruang, pemerintahan dalam negeri, kehutanan, transmigrasi, dan informasi geospasial.
Dalam Rakor Penyelenggaraan Pemda tersebut, Wamendagri Bima Arya Sugiarto menekankan pentingnya akselerasi program prioritas nasional, khususnya Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) dan implementasi program 3 juta rumah. “Keberhasilan PKG di daerah sangat bergantung pada instruksi kepala daerah, penyediaan data akurat, dan alokasi anggaran yang memadai,” tegas Bima. Dia juga menyebut bahwa anggaran seperti Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) dapat dimanfaatkan untuk mendukung program ini.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menambahkan bahwa PKG merupakan program unggulan Presiden Prabowo Subianto yang diluncurkan pada 10 Februari lalu. Program ini mencakup semua kelompok usia, mulai dari bayi hingga lansia. “PKG dilakukan melalui dua mekanisme, yaitu saat ulang tahun di puskesmas dan saat ajaran baru di sekolah,” jelas Budi.
Asisten I Akhmad Taufik Hidayat menyatakan kesiapan Pemkab Kukar dalam mendukung program-program tersebut. “Kami siap memaksimalkan PKG dengan memanfaatkan APBD dan DAK yang ada. Selain itu, kami akan melakukan peninjauan ke puskesmas dan menyediakan tenaga terampil,” ujarnya. Terkait program 3 juta rumah, Taufik menyebut Pemkab Kukar akan menginventarisir lahan yang sesuai dengan arahan pemerintah pusat.